Saat sedang stress atau dalam keadaan tertekan beban fikiran, pastinya kita akan mencari rasa kenyamanan, karena sudah kodrat kita manusia yang secara naluriah berusaha menghindari rasa sakit dan mencari kesenangan.
Orang-orang yang gagal dalam diet cenderung mencari kenyamanan dari
makanan berbasis karbohidrat, terutama karbohidrat sederhana, karena jenis
makanan ini memberikan asupan kadar gula tinggi secara instan, dan juga
merangsang proses pengeluaran (sekresi) serotonin yang memberikan
perasaan “happy” atau bahagia.
Jika Anda sedang berdiet, langkah jitu untuk menghindari makanan dengan gula sederhan atau hasrat mengonsumsi karbohidrat dan gula sebagai sumber serotonin adalah dengan mengonsumsi makanan alami yang memiliki efek sama dalam meningkatkan serotonin. Makanan-makanan ini disebut dengan “happy food” karena efeknya yang mampu memberikan rasa bahagia, dan tentu saja baik untuk diet Anda.
Buah buahan seperti Pisang, alpukat, anggur, apel, almond, dan telur adalah beberapa contoh makanan "happy foods" yang akan membantu diet Anda. Dan yang tak kalah penting, pastikan Anda memiliki ‘waktu untuk diri Anda sendiri’. Ini akan menangkis dorongan untuk menghibur diri dengan kebiasaan instan, seperti makan coklat, permen, es krim ataupun kue dengan lapisan krim tebal.
Jika Anda sedang berdiet, langkah jitu untuk menghindari makanan dengan gula sederhan atau hasrat mengonsumsi karbohidrat dan gula sebagai sumber serotonin adalah dengan mengonsumsi makanan alami yang memiliki efek sama dalam meningkatkan serotonin. Makanan-makanan ini disebut dengan “happy food” karena efeknya yang mampu memberikan rasa bahagia, dan tentu saja baik untuk diet Anda.
Buah buahan seperti Pisang, alpukat, anggur, apel, almond, dan telur adalah beberapa contoh makanan "happy foods" yang akan membantu diet Anda. Dan yang tak kalah penting, pastikan Anda memiliki ‘waktu untuk diri Anda sendiri’. Ini akan menangkis dorongan untuk menghibur diri dengan kebiasaan instan, seperti makan coklat, permen, es krim ataupun kue dengan lapisan krim tebal.
Komentar