Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2010

Tips Memilih DOT Untuk Bayi Anda

ASI adalah nutrisi terbaik bagi bayi namun ada kalanya bayi memerlukan tambahan susur formula yang diberikan lewat botol. Ketika harus emberikan susu lewat botol hal yang penting yang harus diperhatikan adalah dot, kriteria dot yang baik adalah yang menyerupai putting payudara baik bentuk, ukuran dan elastisitasnya. Berikut adalah tips membeli dot bayi : Pilih dot yang membantu perkembangan gigi, oto rahang dan mulut bayi, serta merangsang keresi kelenjar liur. Melatih bayi untuk menggunakan lidah serta mengikuti gerakan saat menyusui Dilengkapi degulator anti sedak, yakni alat yang menghentikan aliran susu bila bayi berhenti menghisap karena tidur. Tahan terhadap suhu tinggi, tidak berubah warna dan bentuk sekalipun dipanaskan lebih dari 100 deajat celcius [ilih dot tanpa cutting line ( garis sambung disamping dot ). Cutting line terasa kasar di mulut bayi yang lembut sehingga mengurangi kenyamanan menyusu. Lubang dot ha

Jangan Taruh Sikat Gigi dalam Kamar Mandi WC

Sudah menjadi kebiasaan dan hal lumrah kalau kita meletakkan sikat gigi di kamar mandi karena biasanya kita melakukan aktivitas sikat gigi dan mandi dalam waktu yang sama. Namun menurut penelitian dari Chuck Gerba.PhD seorang guru besar microbiologi lingkungan dari University of Arizona mengatakan ada 3,2 juta mikroba dalam 6,5 cm persegi di WC. Banyak banget tuh.. Ketika kita menyiram WC bakteri didalam WC bisa terciprat keluar dan menempel di bagian kamar mandi lainnya seperti lantai, wastafel dan isi kamar mandi lainnya. Untuk menjaga kebersihan yang merupakan gerbang pertama dalam menjaga kesehatan maka sebaiknya kita tidak meletakkan wastafel didekat WC. Jarak ideal antara wastafel dan WC adalah dua meter. Dan sikat gigi yang biasanya menjadi penghuni tetap wastafel sebaiknya kita letakkan dalam lemari tertutup yang biasanya tersimpan diatas wastafel supaya tidak terciprat oleh kuman yang ada di WC.

Dampak Buruk Sinar Matahari bagi Kulit

Tinggal di daerah tropis berarti setiap hari terkena langsung oleh sinar matahari. Dalam sinar matahari terdapat sinar UV A dan UV B. Kedua jenis sinar ini mampu menembus lapisan kulit epidermis dan dermis. Dampak terkena sinar matahari yang menembus lapisan epidermis dan dermis pada kulit adalah : Memicu kelenjar minyak berproduksi lebih aktif sehingga membuat kulit lebih muda berjerawat Kulit mudah mengalami penuaan. Warna kulit menjadi lebih gelap karena melanosit terstimulasi lebih tinggi. Dapat menyebabkan kanker kulit Cara meminimalkan dampak buruk dari sinar matahari : Menggunakan saublock setiap hari sekalipun di rumah dengan SPF minimal 15%. Jangan menggunakan sabun tubuh untuk membersihkan wajah karena kadar sensivitas kulitnya berbeda. Gunakan pelembab yang sesuai dengan jenis wajah. Kulit berminyakpun tetap harus menggunakan pelembab setiap hari.