Langsung ke konten utama

Penyebab Penuaan Pada Kulit.

Usia memberikan kontribusi besar terhadap perubahan kulit wajah. Ketika usia bertambah, biasanya wajah pun mulai berubah.

Wajah tidak fresh lagi, jadi berkeriput, dan timbul noda-noda hitam atau flek.

Berdasarkan riset terbaru yang dilakukan Procter & Gamble, terdapat lebih dari 6.000 perempuan diseluruh dunia yang mengalami penuaan. Dari hasil riset itu akhirnya juga diperoleh 7 tanda penyebab penuaan kulit.

Yaitu garis-garis halus dan keriput, bintik-bintik hitam, kulit kering dan kasar, kulit kelam, pori-pori besar dan penurunan elasitas kulit.

“Namun secara garis besar, penyebab penuaan dini ada dua. Yakni faktor intrinsik dan ekstrinsik,” ujar Dr Bambang Dwipayana SpKK, dermatolog terkemuka dalam talk show membahas penuaan dini, di Mei Uniue Dining & Lounge, Hotel Nikko, belum lama ini.

Dia menjelaskan, faktor intrinsik lebih banyak dipengaruhi oleh usia dan genetik. Faktor ini secara cepat atau lambat akan dialami oleh semua orang tanpa kecuali. Karena itu tinggal bagaimana caranya setiap orang bisa memperlambat proses itu.

“Faktor intrinsik ini biasanya ditentukan oleh ciri-ciri, kulit akan kehilangan kelembaban dan kekenyalan karena daya elastisitas kulit dan kemampuan kulit untuk menahan air sudah berkurang,” ungkapnya.

Berbeda dengan faktor ekstrinsik. Menurutnya, faktor ini dapat ditelusuri dari adanya pengaruh lingkungan (polusi, rokok, dan kosmetik), penyakit (infeksi, stress, tumor dan metabolik) dan diet yang tidak seimbang. Kendati demikian faktor ekstrinsik ini masih bisa dikendalikan dengan segala cara dan upaya.

Sebagai contoh faktor lingkungan yang terjadi dari sinar ultra violet (UV) yang bisa menyebabkan kerusakan pada kulit. Seringnya terkena sinar UV, kulit akan terlihat kemerah-merahan dan sedikit ada bercak-bercak.

Karena itu Dr Bambang menyarankan agar para wanita rajin menggunakan pelembab yang mengandung minimal SPF 15 yang berfungsi untuk melindungi kulit dan mengurangi akibat buruk sinar buruk UV. Agar lebih aman lagi, tidak masalah jika setiap kali keluar ruangan diwajibkan memakai payung ataupun topi. Tujuannya untuk mencegah efek langsung dari sinar UV ke kulit wajah.

Begitu juga dengan wanita yang sedang menjalankan program diet. Kata dia, wanita yang sering melakukan diet biasanya kulitnya banyak mengalami perubahan. Ini dikarenakan saat berdiet kulit mengalami peregangan instan. Di mana kulit yang tadinya melebar dipaksa harus mengerut.

Kalau ini dilakukan secara berulang-ulang, tentu saja akan memberikan hasil yang tidak sempurna dan akan memberikan bekas. Karena itu Dr Bambang mengusulkan, setiap kali berdiet para wanita harus tetap memperhatikan pula kebutuhan tubuhnya masing-masing.
“Makanan yang punya kandungan gizi yang tinggi bisa memberikan banyak manfaat buat tubuh. Jangan lupa lakukan juga program olahraga secara seimbang agar hasilnya benar-benar bagus,” ungkapnya.

Sumber : idionline/dnet

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sayuran Sumber Vitamin A

Ingin memiliki mata yang sehat, perbanyaklah makan wortel. Anda tentu pernah mendengar saran ini. Mengapa harus wortel? Tidak bisakah diganti dengan sayur atau makanan lain? Tentu bisa, asalkan bahan makanan tersebut memiliki karakteristik yang menyamai keistimewaan wortel dalam menyehatkan mata. Daucus carota L alias wortel diidentikkan dengan mata sehat karena kaya dengan beta karoten. Senyawa ini disebabkan juga provitamin A. Bila tubuh memelrukan vitamin A, otomatis organ hati akan mengubah beta karoten menjadi vitamin A. Dan vitamin A inilah yang berfungsi menyehatkan mata dan mencegah datangnya penyakit rabun senja. Asal tahu saja, dalam setiap 100 gram wortel terdapat sebanyak 3.600 RE cadangan vitamin A. Sementara berdasarkan angka kecukupan gizi, kebutuhan harian vitamin A orang dewasa berkisar 500-700 RE. Beta karoten juga berperan sebagai antioksidan yang sangat berguna menghambat proses penuaan dini sekaligus menyehatkan tubuh secara menyeluruh. Proses penuaan turut me...

Menghilangkan Kerak Pada Lantai Keramik Kamar Mandi

Menghilangkan noda kerak pada kamar mandi pada dinding keramik, lantai keramik, bak mandi ataupun pada kloset memang susah. Jika kamar mandi anda sudah biasa dibersihkan secara teratur, maka noda kerak akibat lumut ataupun noda sabun relatif mudah untuk dihilangkan dengan cairan pembersih atau dengan asam sitrat alias sitrun seperti yang sudah kami posting di artikel yang lalu. Namun jika noda kerak pada kamar mandi tersebut terlanjur bandel alias susah dibersihkan, maka cairan pembersih seakan tak berdaya untuk mengikis kerak tersebut. Anda jangan terlanjur pesimis dulu hingga memutuskan untuk membongkarnya, karena masih ada cara lain menghilangkan noda kerak yang terlanjur membandel yaitu dengan menggunakan bubuk kaporit. Caranya mudah saja, yaitu sebagai berikut : 1.Siram noda kerak yang hendak dihilangkan dengan air panas 2.taburkan bubuk kaporit secara merata 3.biarkan selama kurang lebih setengah jam 4.siram dengan air bersih 5.gosok sekali lagi dengan air sabun 6.bilas terakhi...

Manfaat Mandi Untuk Kesehatan

Dari hasil penelitian yang baru dilakukan, ternyata mandi bukan saja bermanafaat untuk membersihkan tubuh dari kotoran dan menjauhkan stress, tetapi juga memiliki peranan penting meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu kulit terhindar dari penyakit seperti eksema dan bahkan menyembuhkan masalah medis serius. Sebuah studi yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine menunjukkan penderita diabetes dengan menghabiskan hanya setengah jam berendam dalam bak air hangat dapat menurunkan tingkat gula darah sekitar 13 persen. Penelitian terpisah di Jepang menunjukkan 10 menit berendam dalam air hangat dapat memperbaiki kesehatan jantung baik pria maupun wanita, membantu mereka menjalani test olahraga lebih baik dan mengurangi rasa sakit. Apa saja manfaat mandi dan berapa lama anda sebaiknya mandi? Mengeluarkan racun Mandi air hangat sekitar 32-35 derajat Celsius membuka pori-pori yang dapat membantu mengeluarkan toksin. Mandi air hangat juga dapat membantu menurunkan t...